Because I am Stupid

Rabu, 19 Oktober 2011
“…ku biar kalam berbicara, mengurai maksud dijiwa
agar mudah ku mengerti, segala yang terjadi sudah suratan ilahi..
ku biarkan pena menulis  meluapkan hasrat dihati
moga terobat segala keresahan dijiwa..
tak pernah ku ingini…”

Ya, teman,,
Aku memang terlalu bodoh untuk melihat isi hati kalian..
Sedangkan kalian terlalu pintar untuk menyembunyikan rasa kalian..
Sehingga aku tak dapat memahami apa yang kalian rasakan dan apa yang harus aku lakukan dengan rasa kalian itu..