“…ku biar kalam berbicara, mengurai maksud dijiwa
agar mudah ku mengerti, segala yang terjadi sudah suratan
ilahi..
ku biarkan pena menulis meluapkan hasrat dihati
moga terobat segala keresahan dijiwa..
tak pernah ku ingini…”
Ya, teman,,
Aku memang terlalu bodoh untuk melihat isi hati kalian..
Sedangkan kalian terlalu pintar untuk menyembunyikan rasa
kalian..
Sehingga aku tak dapat memahami apa yang kalian rasakan
dan apa yang harus aku lakukan dengan rasa kalian itu..
Ya, teman,,
Aku memang terlalu bodoh untuk melihat air mata dan
kesedihan kalian..
Sedangkan kalian terlalu pintar untuk menyamarkan air
mata dan kesedihan itu..
Sehingga aku tak bisa berbuat apa-apa untuk
meredakannya..
Karena aku tak bisa melihat tetesannya..
Ya, teman,,
Aku memang terlalu bodoh untuk membaca pikiran kalian..
Sedangkan kalian terlalu pintar untuk merahasiakannya..
Sehingga aku tak mampu untuk membuat kejutan yang dapat
menyenangkanmu..
Ya, teman,,
Aku memang terlalu bodoh untuk mengikuti perkembangan
kalian..
Sedangkan kalian terlalu pintar untuk selalu berkembang..
Sehingga aku tak dapat sama seperti kalian yang selalu
mengikuti zaman..
Ya, teman,,
Aku memang terlalu bodoh untuk melihat kebahagiaan
kalian..
Padahal kalian sudah cukup pintar untuk membaginya
denganku..
Sehingga aku tidak bisa berbaur dengan tawa kalian..
Ya, teman,,
Aku memang terlalu bodoh untuk mengerti kebosanan
kalian..
Sedangkan kalian terlalu pintar menguburnya dalam-dalam..
Sehingga aku terus saja mengoceh menceritakan hal yang
mungkin sudah bosan kalian dengar..
Ya, Semua itu karena kebodohanku dan kepintaran kalian..
Kebodohanku yang menyatu dengan kepintaran kalian..
Sehingga kita menjadi sahabat sejati..
Karena perbedaan kita..
“riangnya saat kita tertawa,asyik senda dan bercerita
walau sesekali pandangan kita berbeda andainya tetap
serupa
ada kalanya kita juga saling terluka namun di akhirnya kita tetap bersama…”
“biarlah apapun rahasia dan kelemahanmu tetap engkau
temanku..”
“…sahabat,
pertemuan dan perpisahan adalah ketentuan ilahi
semoga kita terus berada dibawah naungan rahmatnya..”
0 komentar:
Posting Komentar
silakan tinggalkan kata-kata bijak anda .....